Agus Somantri
Ketua DPC PDIP Kabupaten Garut, Yudha Pudja Turnawan (Tengah), usai melantik pengurus ranting Dapil 1 di Gedung Islamic Center, Jalan Pramuka, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Jumat (28/2/2020).
HANYA berhasil meraih 5 kursi di DPRD Garut pada Pemilu 2019 lalu, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Garut menargetkan bisa meningkatkan raihan suara hingga 100 persen pada Pemilu 2024. Apalagi, dari hasil sejumlah lembaga survei, PDIP diprediksi akan kembali menjadi pemenang dalam Pemilu 2024.
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Kabupaten Garut, Yudha Pudja Turnawan, menuturkan, DPC PDIP Kabupaten Garut terus melakukan konsolidasi organisasi sebagai langkah awal meraih kemenangan di Pemilu 2024 mendatang. Ia pun menargetkan, struktur kepengurusan partai dari mulai tingkat ranting (desa) hingga Pimpinan Anak Cabang (PAC) di tingkat kecamatan sudah bisa selesai di akhir bulan Maret 2020 ini.
“Saat ini kita melantik 88 pengurus ranting dari Daerah Pemilihan I. Ada 284 orang yang dilantik menjadi ketua, sekretaris dan bendahara,” ujarnya saat ditemui di sela acara pelantikan di Gedung Islamic Centre, Jalan Pramuka, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Jumat (28/2/2020).
Menurut Yudha, setelah menyelesaikan kepengurusan di tingkat ranting, pihaknya langsung akan menyusun kepengurusan di tingkat PAC. Namun untuk pengurus PAC, akan ada seleksi ketat berupa fit and propert test yang akan dilaksanakan oleh Badiklat DPD PDIP Jabar dan pengurus DPD PDIP Jabar.
“Pengurus PAC kan kewenangannya DPD, bukan DPC, jadi akan dites dan dinilai langsung oleh DPD PDIP Jabar,” ucapnya.
Yudha menyebutkan, hingga saat ini sedikitnya sudah ada 450 orang calon pengurus PAC PDIP di tingkat kecamatan yang mendaftar. Dalam waktu dekat, mereka akan menjalani fit and proper tes untuk bisa menjadi pengurus PAC.
“Rata-rata satu kecamatan pendaftarnya bisa lebih dari 10 orang. Di Garut ada 42 kecamatan yang semuanya akan diisi pengurusnya. Tanggal 8 Maret ini, semua sudah harus terisi,” kata anggota DPRD Garut dua periode tersebut.
Dituturkan Yudha, setelah semua struktur partai lengkap, mesin politiknya akan langsung digerakan di masyarakat dengan diwajibkan untuk menyikapi berbagai dinamika masyarakat yang ada di wilayahnya masing-masing.
“Sebulan sekali mereka harus rapat, menyikapi dinamika masyarakat dan disampaikan ke DPC agar nantinya bisa disikapi oleh para anggota legislatif PDIP dari tingkat kabupaten hingga pusat,” ucapnya.
Dengan terus mendengar dan menyikapi dinamika masyarakat secara berkesinambungan, menurut Yudha, salah satu kesalahan fatal PDIP di Garut dalam Pemilu lalu tidak lagi terulang.
“Suara kita berkurang di Pemilu kemarin bukan hanya karena dihantam hoax, tapi kader hanya datang mendekati masyarakat saat pemilu saja,” ujarnya.
Yudha pun memastikan, semua dinamika masyarakat yang diserap oleh jajaran pengurus dari mulai ranting hingga PAC, akan disikapi oleh para anggota legislatif dari PDIP dari tingkat kabupaten hingga pusat. Karena, DPC PDIP Garut akan mengatur semua kegiatan reses anggota legislatif PDIP dari tingkat kabupaten hingga pusat sesuai dengan aspirasi yang diterima pengurus ranting dan PAC.
“Jadi semua anggota dewan dari PDIP mulai dari tingkat kabupaten hingga pusat, semua kegiatan resesnya akan diatur oleh DPC, agar ada perimbangan, selain menyentuh struktur partai, juga menyentuh masyarakat,” katanya.
"suara" - Google Berita
February 28, 2020 at 06:21PM
https://ift.tt/39jRVil
PDIP Garut Bertekad Genjot Raihan Suara Hingga 100 Persen - galamedianews.com
"suara" - Google Berita
https://ift.tt/2QI8pbK
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
No comments:
Post a Comment