Suara.com - Taman Impian sebagai salah satu objek wisata yang ada di Jakarta, masih menjadi favorit warga DKI Jakarta dan sekitarnya untuk menghabiskan waktu libur Lebaran. Ini terlihat dari suasana objek wisata tersebut yang sudah dipadati pengunjung sejak hari Lebaran kedua hingga hari ini, Selasa (27/6/2017).
Padatnya pengunjung tak hanya terlihat di area pinggir pantai, wahana-wahana lainnya ataupun berbagai restoran yang tersebar di objek wisata itu, tetapi juga terlihat di pintu gerbang masuk Ancol.
Ya, hingga Selasa (27/6/2017) siang sekitar pukul 12.00 WIB, antrean kendaraan baik kendaraan roda empat maupun roda dua, masih mengular cukup panjang di gerbang pintu masuk Ancol Taman Impian.
Menurut data yang diterima oleh suara.com, hingga pukul 14.49 WIB, tercatat sudah ada 96 ribu wisatawan dengan tujuan utama Pantai Karnaval. Banyaknya jumlah pengunjung membuat pihak Ancol menambah lebih banyak jumlah bus wara-wiri khususnya tujuan Pantai Karnaval.Salah satu kordinator lapangan bus wara-wiri, Supeno mengatakan Ancol menyediakan 40 bus ukuran besar untuk mengantar dan menjemput wisatawan dari depan pintu gerbang Timur ke area pantai.
"Paling lama (mengantri) ya paling 10 menit. Tergantung arus di sana (Pantai Karnaval)," terangnya ketika ditemui Suara.com pada Selasa, (27/6/2017).
Meski menyediakan banyak bus ke arah Pantai Karnaval, banyak pengunjung yang lebih memilih bersantai di depan arena Danau Monumen sambil menikmati kebersamaan bersama keluarga.
Seorang pengunjung dari Kemayoran, Jakarta Pusat, Hendarso menuturkan tak ikut mengantre untuk menaiki bus wara-wiri menuju pantai, karena terlalu ramai.
"Kita datang berempat, bawa anak istri. Tadinya mau ke pantai Karnaval, tapi ngantri. Sekarang numplek di sini aja (depan Danau Monumen)," jelasnya.
Pada hari Lebaran tercatat ada 52.936 pengunjung Ancol dan pada H+1 lebaran, jumlah pengunjung meningkatkan menjadi 116.102 pengunjung. "Target hari ini (H+2 lebaran) sampai angka 110 ribu," Manager Corporate Communication Taman Impian Jaya Ancol, Rika Lestari, saat dihubungi suara.com.
No comments:
Post a Comment