Suara.com - Batik Chic karya disainer Novita Yunus merambah kota mode di Italia dengan membawa peragaan busana eco fashion dalam serangkaian pagelaran busana di beberapa kota di Italia.
Bahkan, desainer Italia menyampaikan keinginan bekerja sama menciptakan busana batik dengan desain yang lebih tanggap pasar Italia.
"Saya bangga bisa memperkenalkan koleksi terbaru dari Batik Chic yang bertema Batik Jambi dan Eco Fashion Bumi Langit," ujar Novita Yunus di sela-sela persiapan peragaan busana Batik Chic pada acara resepsi yang diadakan KBRI Roma di Hotel Parco de Principi Grand Hotel, Roma, Rabu malam.
Acara resepsi diplomatik diadakan Dubes RI di Roma Esti Andayani dihadiri lebih dari 300 undangan dari berbagai kalangan diplomatik dari negara sahabat, termasuk Wakil Menteri Luar Negeri Italia, Benedetto della Vedova dan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.
Novita Yunus mengatakan, kehadiran Batik Chic di Itali adalah untuk yang ketiga kalinya setelah sebelumnya Batik Chic mengikuti expo yang diadakan IIndonesia Trade Promotion Center (TPC) di Milan selama dua tahun berturut-turut, yaitu tahun 2012 dan 2013 lalu.
Dikatakannya, Batik Chic Tour de Italia kali ini membawa empat koleksi yaitu koleksi Eco Fashion Bumi Langit merupakan pengembangan koleksi sebelumnya yang dikeluarkan di Amazon India Fashion Week di New Delhi April lalu.
Novita mengakui, Eco Fashion Bumi Langit merupakan Koleksi terbaru menggunakan tenik merebus daun jati dengan menggunakan pewarna alam yaitu Indigo dan Mangga. Sementara padu padan Bumi Langit adalah Cape Kaftan dan outer dengan embriodery 3D dedaunan musim gugur.
Dikatakannya koleksi lain yang dibawakan pada Tour d Itali kali ini adalah koleksi Jambi dan Parang. Sementara Eco Fashion Bumi Langit merupakan Koleksi terbaru Novita Yunus menggunakan teknik merebus daun jati dengan menggunakan pewarna alam .
"Rangkaian kegiatan Batik Chic selama di Italia diawali di Fashion Show di Reggio Emilia, kemudian pembukaan Festival Film Indonesia di Florence, dan sarasehan Batik di Wisma Indonesia Fashion Show dan Talk Show dan terakhir resepsi diplomatik yang menampilkan seluruh koleksi yang ditampilkan pragawati asal Italia," ungkap Novita Yunus, seperti diwartakan Antara.
Peragawati Italia dalam peragaan busana yang diadakan di Kastil Reggio Emilia, busana Batik Chic dibawakan peragawati profesional asal Italia memukau warga Italia di Reggio Emilia dan mengundang decak kagum dan tepuk tangan menggema di kantor Walikota San Polo D'Enza di Provinsi Reggio Emilia, Italia. Begitupun di acara resepsi diplomatik yang dihadiri Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.
Novita menyebutkan batik produk khas nusantara memperoleh pengakuan global sebagai produk budaya Indonesia, bukan hanya dikenakan dalam kesempatan istimewa tetapi juga dengan desain kontemporer dan penyesuaian material yang digunakan dapat dikenakan berbagai suasana setiap musim.
Sementara itu, Dubes RI untuk Italia, Esti Andayani, menyatakan upaya promosi batik yang telah diakui sebagai kekayaan budaya bangsa Indonesia di Italia sebagai salah satu pusat mode dunia, diharapkan dapat memperluas jejaring desainer nasional agar semakin diakui di tataran industri mode global.
No comments:
Post a Comment