Suara.com - Perceraian tentunya menjadi momok yang sangat menakutkan dalam kehidupan. Rasanya tak ada pasangan mana pun yang menginginkan perceraian dalam kehidupan rumah tangganya. Perceraian nyatanya dapat disebabkan berbagai macam hal. Mulai dari perbedaan prinsip hingga masalah keuangan. Malah kebanyakan kasus-kasus perceraian dipicu masalah keuangan.
Banyak kasus di mana orang-orang yang sudah menikah menyembunyikan pengeluaran pribadi dari pasangannya. Meskipun terlihat sepele, hal ini harusnya diberitahukan kepada pasangan meskipun dalam jumlah yang kecil sekalipun. Kebiasaan-kebiasaan ini bila terus menerus dilakukan dapat membuat hubungan menjadi tidak harmonis. Hal-hal semacam ini yang bisa membuat perceraian bisa saja terjadi pada kehidupan Anda.
Masalah-masalah keuangan berikut ini bisa saja menyebabkan perceraian dalam rumah tangga.
Tidak Dapat Menghentikan Kebiasaan Pasangan untuk Terus Belanja
Mengontrol pengeluaran-pengeluaran rumah tangga menjadi salah satu kunci penting yang dapat membuat kondisi finansial stabil. Pasangan yang sudah menikah, tapi tak bisa menghentikan kebiasaan pasangannya untuk berbelanja terus-menerus. Kebiasaan buruk yang terus-menerus dipelihara ini yang dapat membuat kondisi keuangan rumah tangga menjadi tidak stabil dan dapat menyebabkan pertengkaran yang terus terjadi.
Tidak Terbuka dengan Pasangan
Kunci keharmonisan dari rumah tangga adalah kejujuran satu sama lainnya, termasuk masalah keuangan. Bila Anda merahasiakan keuangan dari pasangan, tentunya ini dapat menjadi penyebab ketidakharmonisan dalam rumah tangga. Masalah keuangan, sekecil apa pun itu, sudah seharusnya Anda bicarakan bersama pasangan.
Pasangan Tidak Ingin Bekerja
Situasi lainnya yang menyebabkan perceraian terjadi adalah saat pasangan tak mau bekerja. Dalam rumah tangga, gaji tentunya merupakan hal yang penting. Hal ini karena gaji adalah pemasukan rumah tangga yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan yang ada. Apabila pasangan tak mau bekerja, pastinya tak ada penghasilan yang masuk ke dalam rumah tangga. Tentunya hal tersebut membuat rumah tangga semakin tidak harmonis.
Terdapat Anggota Keluarga yang Bergantung
Terkadang terdapat beberapa kasus di mana ada anggota keluarga lainnya yang bergantung keuangan kepada Anda atau pasangan. Hal ini tentunya sangat menjengkelkan, terutama bila rumah tangga juga dalam kondisi kesusahan. Untuk mengatasi hal ini, akan lebih baik bila Anda mengingatkan pasangan untuk dapat memberi pengertian kepada anggota keluarga tersebut agar dapat mengkondisikan keuangannya sendiri. Tentunya hal ini perlu diskusikan dengan sangat hati-hati agar pasangan tidak tersinggung dengan perkataan.
Pasangan Memiliki Utang yang Banyak
Salah satu yang membuat kondisi keuangan semakin memburuk adalah utang. Hal ini berlaku pula pada kehidupan rumah tangga. Utang yang menumpuk membuat keuangan menjadi tidak stabil. Kondisi pasangan yang terlilit utang cukup banyak menjadi penyebab ketidakstabilan rumah tangga Anda.
Tidak Mampu Mengelola Keuangan dengan Baik
Hal lainnya yang sering kali menjadi penyebab perceraian terjadi adalah ketika pasangan atau Anda tak mampu mengelola keuangan dengan baik dan tepat. Banyak pasangan yang menganggap bila perancangan keuangan bukanlah hal wajib yang perlu dilakukan. Padahal, dengan adanya rancangan pengeluaran, Anda bisa mengantisipasi hal-hal yang tidak diperlukan dalam rumah tangga.
Kebiasaan-kebiasaan ini meskipun terbilang remeh namun bila diteruskan akan membuat kondisi keuangan menjadi tidak stabil. Bahkan, bila terlalu lama dibiarkan, akan membuat Anda dan pasangan akan saling menyalahkan satu sama lainnya.
Diskusikan bersama pasangan mengenai rancangan anggaran pengeluaran sehingga nantinya tidak ada kesalahpahaman di antara satu sama lainnya.
Baca juga artikel Cermati lainnya:
Cara Mudah Memulai Bisnis Jual Beli Handphone
No comments:
Post a Comment