Suara.com - Berbelanja online kini digemari karena dinilai lebih praktis, serta bisa dilakukan di manapun dan kapanpun. Dengan sekali klik, berbelanja online di berbagai e-Commerce juga cukup menghemat waktu.
Dari sekian banyak situs belanja online, ada satu yang menarik yang bisa Anda akses. Situs penjualan online ini khusus menjual pakaian dalam bekas pakai yang sudah digunakan pemakainya.
Ide awal menjual pakaian dalam bekas ini sebenarnya berasal dari salah satu pertunjukkan di Netflix, sebuah layanan yang memungkinkan pengguna menonton tayangan kesukaan di mana pun, dan kapan pun. Namun, setelah itu banyak orang mulai mencari apakah benar pakaian dalam bekas pakai benar-benar dijual secara online di dunia nyata?
Menangkap fenomena tersebut merupakan kesempatan besar, banyak orang akhirnya memulai bisnis celana dalam bekas pakai. Dalam situs ini, banyak perempuan menjual pakaian dalam mereka kepada pelanggan lelaki seharga ribuan poundsterling secara online.Meski pasar ini tampak aneh dan jorok, bisnis tersebut terbukti sangat menguntungkan. Bahkan, banyak perempuan yang mendapat uang hingga mencapai 3.850 poundsterling untuk satu pasang pakaian dalam. Wow!
Pelanggan yang didominasi lelaki ini membeli berbagai jenis pakaian dalam untuk sekali transaksi. Mulai dari yang ukuran panjang, dan pakaian dalam yang telah dipakai di gym atau yang digunakan saat berolahraga.
Menurut sumber, semakin lama pemakaian, akan semakin mahal pakaian dalam tersebut. Bahkan, celana dalam yang baru saja digunakan untuk bercinta akan dijual dengan harga lebih tinggi.
Salah satu penjual mengklaim, dia telah memakai celana dalam selama tiga minggu berturut-turut dan menjualnya hingga 3.850 poundsterling. Ini adalah harga tertinggi yang dijual di situs tersebut.
Penjual online mengklaim, mereka sering mendapati pelanggan lelaki yang menginginkan pakaian dalam yang dijual di situs tersebut. Alasannya, mereka sering menggunakannya sebagai bahan masturbasi, sementara yang lain hanya ingin memakainya atau untuk ditempatkan di rumah mereka agar teman mereka mengira mereka sudah tidur dengan banyak perempuan. (Boldsky)
No comments:
Post a Comment