Suara.com - Anda penyuka jengkol? Jangan malu-malu untuk mengakuinya, karena jika Anda memang penggemar masakan eksotis ini, Suara.com punya satu tempat yang cocok untuk Anda sambangi.
Ya, tidak jauh dari Pusat Grosir Cililitan atau PGC di Jalan Karya Bakti, Ciracas, Jakarta Timur, ada sebuah rumah makan sederhana yang lagi nge-hits namanya Republik Jengkol.
Sesuai namanya, warung makan ini menyajikan berbagai macam menu berbahan utama jengkol, mulai dari semur jengkol, balado jengkol, sampai tongseng jengkol.
Sudah mulai tertarik? Suara.com mengerti, banyak dari Anda merasa antipati atau enggan mengonsumsi jengkol lantaran aromanya yang 'semerbak'.
Tapi di sini, sang pemilik menjamin jengkolnya tidak akan terlalu mengeluarkan bau, baik saat dimakan maupun setelah buang air kecil atau buang air besar, asyik kan!Seniman yang Banting Stir Jadi Wirausahawan
Adalah Fatoni, seniman asal Yogyakarta yang memilih mengundurkan diri dari pekerjaannya di sebuah perusahaan periklanan dan menjadi wirausaha di Jakarta. Dimulai pada 2012, Republik Jengkol awalnya hanya sebuah kedai Soto Betawi.
"Awalnya itu jual Soto Betawi. Tapi saya pikir tidak mungkin setiap hari orang makan santan. Kepikiran buka warung jengkol, buat deh nasi goreng jengkol," kata Fatoni saat ditemui Suara.com di kedai miliknya.
Saat pertama muncul dan memasang spanduk dengan tulisan 'Jengkol' yang besar-besar, Fatoni mengaku kerap menjadi bahan tertawaan orang-orang. Namun belakangan , kata dia, pelan-pelan orang mulai penasaran dan tak kuasa untuk mencicipi beragam menu jengkol yang ditawarkannya.
"Saya yakin dengan konsep awal berbahan dasar jengkol. Lalu saya mulai coba menu-menu lain seperi Tongseng Jengkol atau Mie Ayam Jengkol," kata lelaki yang hijrah ke Jakarta pada 1991 itu.
Untuk olahan Tongseng Jengkol, tak berbeda jauh dengan tongseng pada umumnya yang kaya santan dan sayuran, serta tambahan daging. Bedanya, Anda akan menemukan potongan-potongan besar 'kancing Bonaparte' pada sepiring tongseng yang Anda terima.
Tak hanya itu, rasa jengkol yang diracik menjadi tongseng ini dijamin tidak akan mengecewakan. Pasalnya, saat suara.com mencicipi Tongseng Jengkol racikan Fathoni ini cita rasanya manis gurih seperti tongseng pada umumnya. Itu berarti, tekstur jengkol yang lembut ini memang cocok juga diolah menjadi tongseng.
No comments:
Post a Comment