Suara.com - Polisi merupakan penegak hukum di masyarakat. Tugas mereka menjaga keamanan agar situasi tetap terkendali dan berwenang menindak tegas pelaku kejahatan. Namun, tidak semua polisi melakukan tugasnya sesuai porsi yang sudah ditetapkan. Beberapa ada yang bertidak sesuka hati, melampaui batas wewenangnya. Bahkan, beberapa negara terkenal dengan kepolisian yang brutal dan galak.
Jika Anda berkunjung ke salah satu negara itu, jadilah turis yang baik. Jangan buat masalah jika tak ingin berurusan dengan polisi. Dilansir Wonderslist, Rabu (30/1/2019), berikut 5 negara yang terkenal punya polisi brutal .
Amerika Serikat
Pasca tragedi 9/11, kepolisian Amerika Serikat menjadi lebih sensitif. Baru-baru ini, banyak terjadi tindakan main hakim sendiri karena polisi mencurigai adanya kejahatan kriminal. Orang yang tidak bersalah terbunuh dan dieksekusi. Meski negara ini punya kekuatan kepolisian terbaik di dunia, tapi faktanya kepolisan AS dikenal cukup brutal.
Iran
Peristiwa peringatan Ashura 2009 masih membekas bagi warga Iran. Saat itu, polisi melakukan tindakan brutal. Polisi dan pihak berwenang melaporkan ada 36 kematian, tetapi para pemrotes mengklaim bahwa angkanya jauh lebih tinggi.
Asyura sendiri adalah peringatan hari ketidakadilan dalam sejarah Islam. Ini adalah hari di mana umat Islam Syiah berutang untuk mengakhiri kekerasan dan ketidakadilan, tetapi polisi malah melakukan tindakan brutal terhadap orang-orang yang mengikuti prosesi di Asyura. Mereka ditembak dan dipukuli.
Brasil
Brutalnya polisi Brasil semakin diketahui publik dunia setelah penyelenggaraan Olimpiade di Rio de Jeneiro. Mulai dari persoalan tiket hingga supporter. Masalahnya adalah polisi berusaha mengendalikan kebrutalan dengan kebrutalan juga, sehingga perang geng tampaknya tidak berkurang di negara ini.
Haiti
Kebrutalan polisi di Haiti juga biasa terjadi. Hal ini dapat dinilai dari cara pemerintah mengubah pulau Ile a Vache menjadi objek wisata. Alih-alih mengikuti prosedur akuisisi yang tepat, evakuasi dan buldoser, pembangunan hanya merobohkan rumah dan polisi secara brutal berurusan dengan siapa pun yang melangkah di luar garis batas atas nama protes. Orang-orang dipukuli tanpa pandang bulu, bahkan pendeta dan wanita pun tidak selamat.
Kenya
Kenya adalah negara di Afrika dengan banyak masalah dan kasus korupsi yang meluas. Pada 2016, massa turun ke jalan untuk melawan pemerintah dan korupsi. Namun, mereka menghadapi perlawanan berat dari polisi. Kerumunan pendemo dipukul dengan tongkat. Mereka dikejar-kejar dan polisi menggunakan semua tindakan mengerikan untuk membubarkan kerumunan massa.
No comments:
Post a Comment