Suara.com - Menjaga romantisme dan gairah seksual tetap menggebu bukanlah hal yang mudah. Terlebih jika sebuah hubungan telah berjalan cukup lama.
Sebuah penelitian melakukan studi tentang seberapa cepat seseorang kehilangan minat dalam seks, dan kesimpulannya cukup menarik. Dikatakan bahwa 34 persen perempuan dan 15 persen lelaki mengaku kehilangan gairah seksual setelah berada dalam hubungan berkomitmen selama tiga bulan.
Menariknya, dalam survei yang sama juga ditemukan bahwa penurunan gairah seksual ini tergantung pada jenis kelamin. Menurut para peneliti, perempuan akan kehilangan minat seks lebih cepat daripada lelaki ketika mereka berada dalam sebuah hubungan.
Para perempuan yang berpartisipasi dalam survei tersebut menyebutkan berbagai alasan kenapa terjadi penurunan gairah seksual. Dan mayoritas percaya bahwa ketidakcocokan seksual merupakan salah satu alasan utama penurunan libido mereka.
Alasan lainnya adalah tidak memiliki minat seksual yang sama dengan pasangan, dan tidak memiliki kesukaan dan ketidaksukaan tentang seks yang sama dengan pasangan.
Para peneliti juga menemukan bahwa gairah seksual seseorang akan menurun seiring dengan bertambahnya usia. Artinya, semakin lama usia sebuah hubungan, ketertarikan seksual di antara pasangan juga akan semakin meredup.
Lalu, bagaimana cara menyiasatinya? Menurut para ahli, jangan biarkan kegiatan monoton memengaruhi hubungan jangka panjang Anda. Setiap pasangan seharusnya dapat menjaga komunikasi tentang kesukaan dan ketidaksukaan seksual mereka, sehingga pasangan lainnya tidak berada dalam 'kegelapan' ketika preferensi seksual pasangannya berubah seiring waktu.
Kemudian, jangan pernah merahasiakan soal penurunan gairah seksual ini dari pasangan Anda. Jujurlah pada pasangan tentang masalah ini, agar Anda berdua dapat mencari cara untuk mengatasinya bersama-sama.
No comments:
Post a Comment